Magetan l gadingnews.co.id - Anjangsana Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kab. Magetan Ke Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kab. Karanganyar. Tepat jam 07.00 rombongan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kab. Magetan start menuju Kab. Karanganyar. Perjalanan ini bertujuan studi tiru ke Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kab. Karanganyar.
Perjalanan melalui jalur gunung Lawu. Sekitar dua jam perjalanan rombongan sudah sampai di tempat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Karanganyar yang tepat beralamat di Badran Asri, Cangakan, Kec. Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, yang merupakan tempat “markas” FPK Karanganyar.
Pada anjangsana atau studi tiru FPK Magetan bermaksud untuk menggali pengalaman FPK Karanganyar dalam mengelola organisasi yang baik. Seperti di ketahui FPK memiliki fungsi dan tugas kemasyarakatan dalam rangka mengintegrasi anggota masyarakat dari berbagai ras, suku, etnis, melalui interaksi sosial dalam bidang bahasa, adat istiadat, seni budaya, pendidkan, dan perekonomian untuk mewujudkan kebangsaan Indonesia yang utuh tanpa harus menghilangkan identitas ras, suku, dan etnis yang ada dalam kerangka NKRI.
FPK Karanganyar berdiri sejak tahun 2010 hingga sampai sekarang menunjukkan eksistensinya di masyarakat Karanganyar dengan bergama sosialisasi dan kegiatan. Oleh karenanya FPK Magetan perlu banyak belajar. Ada beberapa hal yang perlu di serap oleh FPK Magetan terkait kegiatan yang sudah dilakukan oleh FPK Karanganyar, di antaranya kegiatan-kegiatan sosial yang bertepatan dengan momentum-momentum tertentu.
Misalnya kegiatan pertemuan etnis, carfree day, atau kegiatan agustusan seperti sekarang ini yang banyak dilakukan oleh masyarakat. Di sana FPK bisa berbaur dan mencocokkan program-programnya bersama masyarakat. Di antara yang digambar oleh FPK karanganyar adalah cukur gratis untuk masyarakat bertepatan pada momen agustusan ini atau lain sebagainya.
Acara wangsu kaweruh ini di tutup dengan saling tukar cindera mata antara FPK Magetan dan FPK Karanganyar yang di wakili oleh ketua masing-masing, bapak Haryono dan Catur Lukito dan foto bersama. (Moh. Yusuf)
0Komentar